Tak biasanya,
makan serasa tak berasa.. dada sesak.. pikiran gak karuan.. itulah yang saya
rasakan saat ini. Ini berat dan sangat sulit bagi saya. Meski ini bukan yang
pertama kali, tapi tetap saja rasanya gak nahan. Hanya dengan ikhlas dan sabar
semua ini bisa saya jalani.
Mungkin ini kisah hidup yang harus saya jalani, semuanya sudah takdir dari sang mahakuasa. Jangankan manusia biasa, sekelas nabi, aulia dan para ulama juga pasti mengalami ujian yang berat, hanya saja ujian mereka jauh lebih berat ketimbang kita-kita ini. Saya yakin dibalik semua ini ada kisah yang tersembunyi. Ada pelajaran yang berharga.
Kisah hidup, Rabiah Al Adawiyah sampai Ibn Hazm Alandalusi mereka memiliki kisah yang berbeda dan itulah kisah yang harus dambil hikmahnya. Nikmati semuanya dan berpikirlah positif, yang harus kamu lakukan saat ini adalah fokus dengan masa depan dan cita-cita. Kelak semuanya akan datang kembali.
Masalah demi masalah datang sejatinya itu hanya sebuah proses untuk jadi lebih baik. Jangan pernah menyalahkan siapapun, termasuk diri sendiri. Bukan masalah yang menjadi alasan, tetapi seberapa besar bisa mengambil pelajaran dari permasalahan yang ada. Perbaiki diri dan teruslah introspeksi diri.
Jelas ini hikmah, ini rezeki dari Allah. Ia sayang dengan saya, semuanya ia lakukan agar saya bisa berubah dan jadi lebih baik lagi.. terima kasih atas semuanya... saya harus lebih rajin ngaji al-Qur’an, sholat berjamaah 5 waktu plus rowatibnya juga, sholat duha dan tahajud, perbanyak puasa, jadi penyabar, dan mukhlis (orang yang ikhlas). So tetaplah tersenyum manis dengan nikmat ini. []
Mungkin ini kisah hidup yang harus saya jalani, semuanya sudah takdir dari sang mahakuasa. Jangankan manusia biasa, sekelas nabi, aulia dan para ulama juga pasti mengalami ujian yang berat, hanya saja ujian mereka jauh lebih berat ketimbang kita-kita ini. Saya yakin dibalik semua ini ada kisah yang tersembunyi. Ada pelajaran yang berharga.
Kisah hidup, Rabiah Al Adawiyah sampai Ibn Hazm Alandalusi mereka memiliki kisah yang berbeda dan itulah kisah yang harus dambil hikmahnya. Nikmati semuanya dan berpikirlah positif, yang harus kamu lakukan saat ini adalah fokus dengan masa depan dan cita-cita. Kelak semuanya akan datang kembali.
Masalah demi masalah datang sejatinya itu hanya sebuah proses untuk jadi lebih baik. Jangan pernah menyalahkan siapapun, termasuk diri sendiri. Bukan masalah yang menjadi alasan, tetapi seberapa besar bisa mengambil pelajaran dari permasalahan yang ada. Perbaiki diri dan teruslah introspeksi diri.
Jelas ini hikmah, ini rezeki dari Allah. Ia sayang dengan saya, semuanya ia lakukan agar saya bisa berubah dan jadi lebih baik lagi.. terima kasih atas semuanya... saya harus lebih rajin ngaji al-Qur’an, sholat berjamaah 5 waktu plus rowatibnya juga, sholat duha dan tahajud, perbanyak puasa, jadi penyabar, dan mukhlis (orang yang ikhlas). So tetaplah tersenyum manis dengan nikmat ini. []
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir di blog sederhana ini. Jangan lupa, biar cakep dan cantik silakan ninggalin satu atau dua patah kata. Apa pun komennya boleh, yang penting sopan dan tdk promosi.