Belajar dari film The Legend Of Hercules dan Robocop merupakan pelajaran yang teristimewa. Sebab dari dua film ini banyak sekali peran moral yang bisa kita ambil dan dijadikan pegangan dalam hidup. Misalnya saja, ketik raja yang lalim dan sewenang-wenang, itu boleh ditentang bahkan dilawan. Inilah yang ditunjukkan oleh Hercules.

Tak hanya itu, ketika Hercules itu lahir, sang raja mengatakan bahwa ia (Hercules) tidak boleh disamakan dengan kakaknya yang konon akan menjadi sang raja kelak. Hercules sendiri memang bukan anak kandung Sang Raja, tetapi ia adalah anak dewa yang dititipkan kepada istri raja sebagai kutukan untuk mengakhiri kelaliman atas kekuasaannya.

Selain seputar kekuasaan dan peperangan, tetapi di film ini ditampilkan tentang sisi romantis dan percintaan. Bagaimana Hercules mencintai seorang perempuan dan mereka memiliki kesamaan, sehingga keduanya tak bisa dipisahkan. Tapi lagi-lagi sang raja itu malah akan menikahkan anaknya (kakak hercules) dengan perempuan yang dicintai oleh Hercules.

Karena Raja tahu Hercules akan melawannya, maka Raja sengaja memberikan tugas kepadanya untuk memimpin pasukan perang ke Mesir. Sebelum berangkat Hercules meyakinkan wanitanya untuk menunggu dan ia memastikan bahwa pasti akan kembali. Meski Hercules hampir saja mati, di medan perang, tetapi berkat kecerdikannya, akhirnya ia bisa kembali.

Kala itu ketika sang wanita akan dipersunting oleh sang kakak, si wanita ini dengan lantang berkata : "Kunyatakan padamu aku mencintai orang lain. Dialah alasan aku bangun di pagi hari dan menjalani hari. Jika kau melukai wajahnya dengan parah hingga tak ku kenali, aku akan tetap mencintainya..." diam dan Berbalik badan.

"Jika lidahnya dipotong dan aku tidak mendengar suaranya, akupun akan tetap mencintainya. Dan jika kau membuatnya tinggal kenangan, bahkan cintaku akan tetap abadi selamanya. Itulah yang harus kau camkan. " Tegasnya.

Atau pesan moral yang lain, semisal bagaimana mempertahankan orang yang kita cintai untuk tetap bisa hidup dan bersama di tengah-tengah kita. Inilah sedikit gambaran pesan-pesan moral yang bisa kita ambil dari dua film ini. Masih banyak pesan-pesan lain yang bisa kita ambil, tentunya ini hanya dalam perspektif saya, entah jika menurut perspektif penonton film yang lain.

Dua film tak tanggung-tanggung saya tonton sekaligus. Setelah menonton The Legend Of Hercules, barulah saya nonton Robocop. Di film ini bagaimana sang polisi mengungkap kasus kejahatan yang sebetulnya sudah masuk dan bekerjasama dengan kepolisian itu sendiri.

Ketika rencana itu hendak berlangsung, rupanya sudah ada yang membocorkan, dan itu dari pihak kepolisian itu sendiri. Akhirnya sang mafia itu mengirimkan anak buahnya untuk membereskan polisi tersebut. Bom itu diletakan di mobil, ketika tiba di rumah dan mobil itu menyala.

Ketika alarm itu tak mau dimatikan dari dalam rumah, maka sang pemilik mencoba mematikan dari dekat. Begitu mendekat maka bom itu pun meledak dan polisi tersebut langsung terpental dan terluka parah.

Karena kebetulan ada salah satu perusahaan yang sedang menciptakan mesin robot dan ditentang oleh masyarakat, karena robot tidak punya hati seperti manusia. Akhirnya sang pemilik mencoba mencari terobosan baru. Bagaimana menggabungkan antara robot dengan manusia.

Melihat kondisi ini maka perusahaan mencoba menghubungi sang istri dan menyampaikan bahwa kemungkinan untuk hidup suaminya sangat tipis, karena kerangka tubuhnya sudah rusak. Ditawarkan lah rancangan robot tersebut dan akhirnya disetujui dengan beberapa persyaratan. Hingga pada akhirnya terjadi penyalahgunaan. Untung saja sang profesor dan sekaligus dokter yang merawatberpihak kepadanya.

Selamat menonton..[]
Kawah Condrodimuko 21:46

--------------------

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah mampir di blog sederhana ini. Jangan lupa, biar cakep dan cantik silakan ninggalin satu atau dua patah kata. Apa pun komennya boleh, yang penting sopan dan tdk promosi.

Amir Hamzah Copyright © 2009 - 2015 | Template : Yo Koffee | Design By : Designcart | Modif By : amirisme